SAHABAT YANG LUAR BIASA

“Asalamuallaikum Wbr…… mbak Ana pripon kabare rak sami sehat to….kulo selalu kemutan Bpk. MARDI Kemawon mbak terbayang bayang runtang runtung bersama tidur satu tikar dirumahnya mbah Jokja… Dirumahnya Mas Arif….di Apartemenmu…dll.nya gak bisa hilang mbak….. rasanya Pak Mardi itu masih ada … tiap2 kali habis Sholat selalu saya Doakan biar Arwahnya tenang disana Aamiin…..”

dan kau masih terdiam, tak sengaja air mataku mengalir ga tertahan

Embah Jokja pripon kabare…. bade sowan Jokja kok situasinya tidak memungkinkan….

aku hanya bisa menjawab : alhamdulillah pak, brebes kulo . simbah ten bulek pur pak, nggih pak ini tidak memungkinkan, kulo gih mboten saget wangsul niki .

lanjutnya

“Injih sami mbak Ana tiap kali saya Doakan Bpk. Pasti disertai mbrebes mili eluhku mbak Ana….selalu kemutan jaman Ngaji baca Al Qur’an sampai akir hayatnya masih belajar terus Mbak Pak Mardi…sama teman2”

Mununggu situasi aja Mbak… gak usah mudik dulu….

Bapak,

Semua yang kau lakukan itu tulus

dan aku ingin sepertimu

mempunyai orang orang yang tulus menyayangi tanpa bertanya apapun

PUASA PERTAMA TANPA

#Puasa pertama tanpa

Sore ini saat WFH ditengaH Corona

Aku mendapatkan foto ini

Ditengan Teleconference menjelang magrib

Aku terdiam tanpa kata

Tanpa Suara

TErdiam

Mengeja kata kata yang sulit keluar

Menahan mata yang berkaca kaca itu susah

Setelah Teleconference

Aku kembali menangis seperti awal dulu

Bapak, Ana Kangen

Ibu, ana Kangen

Dan suatu saat nanti aku ingin ada diantara kalian

Berkalang jadi tanah

Kapanpun aku ikhlas

Dan untuk semua kebaikan, Pada Bapak Ibu aku berdiri dan ulurkan niat

042120